Patut engkau ketahui, meskipun rumah Allah, Ka’bah tetap hanyalah bangunan. Hanyalah kumpulan batu gunung yang hitam pekat. Ka’bah bukanlah tujuan dari kedatanganmu. Kesederhanaan Ka’bah yang kamu lihat di hadapanmu mengingatkan akan tujuan perjalananmu. Ka’bah adalah penunjuk arah. Ada hal lain yang harus menjadi tujuan akhir perjalananmu. Gerakan abadi yang kamu lakukan adalah gerakan menuju Allah, bukan menuju Ka’bah.Baca sepenuhnya di www.abna.ir
Sunday, November 28, 2010
Filosofi Haji dan Pesan Kemanusiaan
Labels:
Filosofi Haji
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment